Warga Kota Serang Gelar Gotong Royong Bersihkan Rumput dan Perbaiki Parit Tersumbat

Table of Contents

Dinilai kurangnya pemeliharaan rutin dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Serang mendorong warga RT 012 RW 004, Kelurahan Pengampelan, Kecamatan Walantaka, Kota Serang, Banten, untuk bergotong royong membersihkan rumput liar dan memperbaiki parit tersumbat di jalan poros kelurahan pada akhir pekan ini.

Ketua RT 012, Jaenal Abidin, S.E., yang memimpin kegiatan tersebut, menjelaskan bahwa gotong royong ini bertujuan untuk memperbaiki kualitas lingkungan dan memperlancar mobilitas warga. "Dengan kerja bersama seperti ini, kita berharap kondisi lingkungan semakin bersih, nyaman, dan aman," ungkap Jaenal.

Selain memperlancar drainase, warga juga fokus membersihkan rumput liar yang menutupi jalan. Kondisi ini dianggap berbahaya, terutama pada malam hari, karena minimnya penerangan jalan. "Rumput yang menutupi jalan bisa membahayakan pengendara, meningkatkan risiko kecelakaan, dan memperbesar potensi tindak kejahatan seperti begal," tambahnya.

Jaenal menegaskan, kegiatan ini adalah upaya berkelanjutan untuk menjaga infrastruktur di lingkungan mereka. "Ini adalah langkah nyata dalam memperpanjang umur infrastruktur dan meningkatkan kualitas hidup warga," jelasnya.

Meski begitu, Jaenal juga menyoroti pentingnya peran DPUPR dalam pemeliharaan infrastruktur. "Seharusnya, pekerjaan seperti ini menjadi bagian dari pemeliharaan rutin yang dilakukan DPUPR, termasuk jalan, jembatan, dan jaringan irigasi, agar infrastruktur tetap berfungsi dengan baik dan aman bagi masyarakat," tegasnya.

Pentingnya Pemeliharaan Rutin

Pemeliharaan rutin sangat penting untuk memastikan infrastruktur tetap berfungsi optimal, aman, dan mendukung aktivitas masyarakat, serta mengurangi risiko kerusakan yang lebih besar di masa mendatang.